Pegawai Disperindag Babel Membuat Kompitmen Bersama Menolak Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba.
Pangkalpinang-Langkah kongkret dalam menanggapi Instruksi Presiden No 2 Tahun 2020, mengenai Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika ( RAN PG4N) di tahun 2025 dan tindak lanjut dari Kominten bersama Forkopimda Babel dalam Gerakan Anti Narkoba.
Pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag Babel) Membuat Kompitmen Bersama Menolak Segala Bentuk Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba, pada Selasa (25/11) di ruang rapat Kantor Disperindag Babel.
Di pimpin langsung oleh Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bangka Belitung Deki Suanto dan di dampingi Kasubbag Umum Disperindag Babel, kegiatan tersebut juga menghimbau seluruh ASN dan P3K serta pegawai paruh waktu untuk menjauhi narkoba.
Dalam arahanya, Sekdis mengatakan komitmen ini sebagai bentuk dukungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bangka Belitung dalam memerangi narkoba.
Oleh sebab itu, dirinya menghimbau kepada seluruh pegawai untuk menjauhi segala bentuk kegiatan Narkoba.
“ Kita, ini perlu komitmen dan dalam pertemuan ini saya menegaskan, jauhi narkoba ya. Jangan main-main dengan hal itu, bahaya dan ada sanksinya,” ujar Sekdis.
Selain itu, dirinya juga meminta agar para pegawai jugaa mengawasi anak-anaknya, agar dijauhkan dari Narkoba.
“pengawasan itu perlu dan pantau anak-anak kita juga, awasi dan sayangi keluarga kita ya,”katanya.
Di sela-sela komitmennya, Furnama Jaya Kasubbag Umum Disperindag Babel turut memberikan himbauan kepada para pegawai dilingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengingat bahaya yang ditimbulkan sangat besar.
"Bahannya sangat besar ya bapak ibu. Tolong menjadi perhatian kita. Pimpinan kita juga membuat gerakan anti narkoba pada saat usai upacara hari jadi Provinsi Bangka Belitung yang ke 25 di lapangan upacara, kantor Gubernur, " tuturnya.
Dalam acara itu juga membahas tentang kedispilinan pegawai dan program kegiatan.
